Dalam pembahasan ini siswa diharapkan bisa memahami dan menggunakan rumus-rumus sbb:
2. Rumus Vlookup dan Hlookup [ Download ]
PENGGUNAAN FUNGSI RUMUS IF DALAM MICROSOFT EXCEL
Rumus IF merupakan salah satu fungsi paling umum yang digunakan dalam Microsoft Excel. Fungsi IF atau
yang juga bisa diartikan “jika”, digunakan untuk mengecek suatu kondisi.
Apabila kondisi terpenuhi maka fungsi akan mengambil suatu nilai, dan
sebaliknya apabila kondisi tersebut tidak terpenuhi maka akan diambil nilai
yang lain. dengan kata lain, fungsi IF disebut fungsi syarat. Jika suatu nilai
mempunyai syarat dan dapat bernilai benar apabila syarat terpenuhi serta
bernilai salah jika syarat tidak terpenuhi.
Sintaks Dasar Fungsi Rumus IF
IF(logical_test_value,value_if_true,value_if_false)
Keterangan:
§ logical_test_value
: kondisi logika atau syarat yang akan mengembalikan nilai benar atau salah.
Misalnya: A2>B2,
A2<=B2, dll.
§ value_if_true
: nilai yang diberikan apabila kondisi di atas benar
§ value_if_false
: nilai yang diberikan apabila kondisi di atas salah
Ada beberapa jenis
penerapan fungsi IF pada Microsoft Office Excel, di antaranya:
§ Fungsi IF
dengan satu test logika atau IF tunggal, digunakan apabila hanya ada satu
syarat yang dipakai untuk memperoleh nilai yang benar. Bentuk penulisannya
sederhana yaitu:
=IF(syarat,”nilai_benar”,”nilai_salah”)
§ Fungsi IF
dengan dua test logika, digunakan apabila ada dua syarat yang dipakai untuk
memperoleh nilai yang benar. IF seperti ini biasanya dikembangkan dengan salah
satu fungsi AND atau OR.
-
Fungsi AND digunakan apabila kedua syarat merupakan kriteria yang harus
dipenuhi untuk mendapatkan nilai yang benar. Bentuk penulisannya:
=IF(AND(syarat1,syarat2),”nilai_benar”,”nilai_salah”)
-
Fungsi OR digunakan apabila salah satu syarat adalah merupakan kriteria yang
harus dipenuhi untuk mendapatkan nilai yang benar. Bentuk penulisannya:
=IF(OR(syarat1,syarat2),”nilai_benar”,”nilai_salah”)
§ Fungsi IF
bercabang, digunakan apabila terdapat banyak tingkat pengujian test atau
syarat. Bentuk penulisannya:
=IF(syarat,”nilai_benar”,IF(syarat,”nilai_benar”,IF(syarat,”nilai_benar”,…)))
Langkah-langkah penulisan fungsi IF:
§ Klik pada sel
yang akan diisi
§ Awali
penulisan rumus dengan tanda sama dengan (=)
§ Ketik kata IF
§ Lanjutkan
dengan tanda kurung
§ Masukkan
logical test atau syarat yang dapat berupa nilai suatu cell atau bisa berupa
formula
§ Beri tanda
koma (,) atau titik koma (;) untuk memisahkan antara logical_test,
value_if_true dan value_if_false
§ Masukkan
value_if_true yang artinya apabila logical_test benar maka teks ini yang akan
dihasilkan
§ Masukkan
value_if_false yang artinya apabila logical_test salah maka teks ini yang akan
dihasilkan
§ Beri tanda
petik(“ “) pada statement yang berupa kalimat
§ Jangan lupa
untuk mengakhiri rumus dengan tanda tutup
§ Tekan enter
dan copy formula-nya ke sel di bawahnya
Contoh Penggunaan Rumus IF
Sebagai
salah satu rumus excel lengkap yang disediakan oleh Microsoft Excel,
fungsi logika dengan memakai rumus IF bisa digunakan dengan 2 model, yaitu if
tunggal dan if ganda.
IF
Tunggal
Misalnya dalam kasus penentuan apakah seorang siswa lulus ujian
TIK atau tidak. Syarat kelulusan yaitu nilai kurang dari 75 maka harus remidi
dan apabila mendapatkan nilai mulai dari 75 ke atas maka lulus.
Sesuai dengan syarat yang digunakan, maka rumusnya
=IF(B3<75,”REMIDI”,”LULUS”)
Dan hasilnya
IF
Majemuk
Syarat atau kondisi pada rumus ini adalah lebih dari dua, dimana
hasil pertama, kedua, ketiga dan seterusnya akan sesuai dengan syarat tersebut,
sedangkan syarat terakhir tidak sesuai dengan syaratnya.
Rumus: =IF(KONDISI,”NILAI BENAR1”, IF(KONDISI2,”NILAI
BENAR2”,”NILAI SALAH”)
Dari contoh kasus di atas, disyaratkan apabila :
§ nilai <50, maka Gagal
§ nilai 50 sampai <75, maka Remidi
§ nilai >=75, maka Lulus
sehingga rumusnya menjadi
=IF(B3<50;”GAGAL”;IF(B3>=75;”REMIDI”;”LULUS”))
dan hasilnya
Selamat Mencoba Pasti bisa ....!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar